Sofa adalah kursi panjang yang dilapisi kain atau kulit, dilengkapi sandaran dan sering kali memiliki lengan, sehingga memberikan kenyamanan untuk diduduki lebih dari satu orang. Dalam dunia interior, sofa menjadi furnitur utama yang berfungsi sebagai tempat duduk sekaligus elemen dekoratif yang menentukan suasana ruangan.
Secara etimologis, kata sofa berasal dari bahasa Arab “suffah”, yang merujuk pada bangku panjang atau platform yang digunakan untuk duduk dan bersandar. Seiring waktu, bentuk dan fungsinya berkembang menjadi sofa modern yang kita kenal sekarang lebih empuk, ergonomis, dan tersedia dalam beragam gaya serta material.
Fungsi Utama Sofa
Tempat Duduk Utama
Sofa berfungsi sebagai pusat aktivitas di ruang tamu maupun ruang keluarga. Inilah tempat kamu duduk untuk bersantai setelah seharian bekerja, menonton film, membaca, atau mengobrol dengan keluarga. Saat ada tamu, sofa menjadi area duduk utama yang memberikan kenyamanan sekaligus memudahkan interaksi. Karena posisinya sangat sering digunakan, kualitas dudukan, busa, kedalaman seat, serta ergonomi menjadi aspek yang sangat penting. Sofa yang baik harus memberikan kenyamanan untuk penggunaan jangka panjang tanpa mudah kempes atau membuat tubuh cepat lelah.
Elemen Dekorasi Ruangan
Selain fungsi praktis, sofa juga memainkan peran besar dalam menciptakan identitas visual ruangan. Ukurannya yang dominan membuat sofa otomatis menjadi focal point yang menentukan suasana, gaya, dan karakter interior. Pemilihan warna seperti abu-abu, krem, navy, atau coklat dapat memberikan nuansa tenang dan modern, sementara material seperti velvet atau kulit menghadirkan kesan mewah dan berkelas. Gaya desain sofa apakah modern, minimalis, scandinavian, industrial, ataupun retro—akan membentuk arah keseluruhan dekorasi. Itulah sebabnya banyak desainer interior menyebut sofa sebagai “hero piece” dalam sebuah ruangan.
Jenis-jenis sofa
Berikut 7 jenis sofa yang sering dicari—setiap subtipe saya jelaskan detail fitur, material favorit, dan rekomendasi pemakaian.
1. Sofa 1-seater (Armchair)
Sofa single-seat, ideal untuk sudut baca atau lounge kecil. Biasanya lebih compact, dilengkapi sandaran tangan (armrest) dan pilihan bahan microfibre, velvet, atau kulit sintetis. Pilih armchair dengan frame kayu solid atau plywood + solid wood reinforcement untuk durabilitas.
2. Sofa 2-seater / 3-seater
Pilihan paling umum untuk ruang tamu: 2-seater cocok ruang sempit atau sebagai pasangan 1-seater; 3-seater cocok ruang keluarga ukuran sedang. Perhatikan kapasitas duduk, panjang sofa serta kedalaman duduk (seat depth). Untuk kenyamanan jangka panjang, cari busa HR foam ber-density baik dan removable cover untuk kemudahan cuci.
3. Sofa bed / sofa tidur
Sofa multifungsi yang berubah menjadi tempat tidur. Cocok untuk apartemen dan tamu mendadak. Periksa mekanisme lipat (fold-out vs pull-out), ketebalan mattress jika sering dipakai tidur, serta penyimpanan (storage) tambahan. Kain linen atau chenille sering dipakai karena nyaman dan relatif mudah dirawat.
4. Sofa sudut / L-shape sofa
Sofa sudut (L-shape) efisien untuk memaksimalkan corner ruang. Biasanya modular sehingga bisa disusun ulang. Ideal untuk keluarga yang sering berkumpul. Pastikan ukuran modular sesuai lebar ruang dan pintu saat pengiriman/assembly.
5. Sofa modul / sectional
Sectional adalah sofa yang terdiri dari beberapa modul terpisah — fleksibel untuk disesuaikan layout. Kelebihan: mudah ganti komposisi, opsi storage, dan cover removable. Material favorit: fabric upholstery (microfibre, velvet) untuk kenyamanan; kulit untuk tampilan premium dan lebih mudah dibersihkan (tergantung jenis kulit).
6. Sofa recliner
Sofa dengan fungsi reclining pada sandaran dan footrest. Cocok untuk TV lounge dan mereka yang suka posisi santai ekstrim. Pilih mekanisme yang solid (manual atau elektrik) dan periksa warranty untuk bagian mekanik. Biasanya lebih berat (kg) dan memerlukan ruang ekstra di belakang saat direbahkan.
7. Sofa kulit (asli & sintetis)
Sofa kulit menawarkan tampilan elegan dan perawatan yang relatif mudah (untuk kulit sintetis). Kulit asli lebih bernilai dan tahan lama jika dirawat, sementara kulit sintetis lebih ramah anggaran dan tahan noda. Perhatikan finishing, jahitan, serta komposisi frame (mis. plywood + metal bracket) agar tidak mudah melengkung.
Komponen sofa
Frame (kayu solid / plywood / metal bracket)
Frame adalah struktur utama. Plywood berkualitas + reinforced solid wood membuat sofa kuat namun tetap ringan. Banyak sofa premium memakai kombinasi ini.
Busa / foam (density, HR foam, memory foam)
Busa menentukan kenyamanan. HR foam (High Resilience) lebih tahan lama dan tidak mudah kempes. Densitas tinggi juga memastikan dudukan tetap stabil meski digunakan bertahun-tahun.
Sistem suspensi (webbing, zig-zag spring)
Suspensi membantu meredam tekanan. Zig-zag spring kuat untuk penggunaan berat, sementara webbing memberi dudukan lebih empuk.
Kain pelapis / upholstery
Material ini menentukan estetika, kenyamanan, dan mudah tidaknya sofa dibersihkan.
Kaki sofa (kayu, logam, adjustable)
Kaki sofa memengaruhi stabilitas dan gaya. Kayu untuk tampilan hangat, logam untuk nuansa modern-industrial.
Cushion & backrest
Bantal duduk dan sandaran penting untuk ergonomi. Pilih cushion yang tidak terlalu keras atau lembek.
Fitur tambahan (recliner, modular, anti-slip, storage)
Beberapa sofa memiliki reclining elektrik, storage tersembunyi, atau sistem modular yang bisa disusun ulang.
Bahan pelapis sofa
Kain microfibre
Bahannya lembut, mudah dibersihkan, dan anti-noda. Cocok untuk keluarga muda atau pemilik hewan peliharaan.
Kain linen
Elegan, breathable, cocok untuk desain natural dan scandinavian. Namun butuh perawatan ekstra.
Kain velvet
Memberi kesan mewah, lembut, dan rich. Cocok untuk ruang modern atau glam.
Kain chenille
Nyaman, tebal, dan tahan lama. Teksturnya lembut sehingga ideal untuk ruang keluarga.
Kulit asli
Tahan lama dan berkelas. Perlu perawatan berkala agar tidak kering atau pecah.
Kulit sintetis (PU Leather, PVC)
Lebih terjangkau, mudah dibersihkan, dan tampilannya masih mirip kulit asli. Cocok untuk penggunaan harian.
Kain anti-noda / stain-resistant
Pilihan paling praktis untuk apartemen dan rumah dengan aktivitas tinggi. Biasanya punya lapisan khusus untuk menahan cairan.
Cara Memilih Sofa yang Bagus
1. Ukur ruang dulu
Catat panjang x lebar x tinggi ruang serta akses pintu/koridor. Pastikan sofa tidak memakan seluruh ruang — sisakan jalur minimal 60–90 cm di depan sofa untuk sirkulasi yang nyaman.
2. Tentukan kapasitas duduk
Sesuaikan dengan kebutuhan harian kamu: apakah cukup 2-seater, perlu 3-seater, atau sectional untuk keluarga? Pertimbangkan juga seberapa sering kamu menerima tamu.
3. Pilih material sesuai kebutuhan
Kain (microfibre, linen, chenille, velvet): nyaman, banyak pilihan warna (abu-abu, krem, navy), cocok untuk rumah kota. Pilih yang stain resistant atau removable cover agar mudah dibersihkan.
Kulit (asli/sintetis): tampilan elegan, mudah dilap. Kulit asli lebih premium tetapi butuh perawatan lebih rutin.
4. Periksa konstruksi & kenyamanan
Pilih frame kayu solid atau plywood + solid wood reinforcement untuk daya tahan. Pastikan busa memakai HR foam dengan densitas baik—sofa harus nyaman diduduki, tidak terlalu keras atau terlalu lembek.
5. Perhatikan fitur tambahan
Beberapa fitur yang bisa meningkatkan kenyamanan: reclining, storage, anti-slip, sofa modular, atau cover yang bisa dilepas (removable cover). Pilih fitur yang benar-benar kamu butuhkan agar tidak menambah harga tanpa manfaat.
6. Warna & gaya desain
Untuk rumah perkotaan, warna netral seperti abu-abu, krem, coklat, atau navy paling mudah dipadukan. Gaya desain yang populer: modern, minimalis, scandinavian, dan industrial. Sesuaikan dengan tema interior ruanganmu.
7. Perawatan & garansi
Cek instruksi perawatan bahan. Sofa dengan kain stain-resistant atau cover yang bisa dilepas lebih mudah dirawat. Pastikan ada garansi untuk frame dan busa. Baca review atau testimoni pelanggan untuk memastikan durability.
8. Logistik (pengiriman & pemasangan)
Pastikan retailer menyediakan layanan delivery, assembly, atau same-day delivery jika kamu butuh cepat. Jangan lupa cek apakah sofa muat melewati pintu apartemen atau rumah.
9. Budget & promo
Tentukan budget sejak awal dan bandingkan beberapa brand. Manfaatkan promo, gratis ongkir, atau diskon musiman agar kamu mendapatkan sofa berkualitas dengan harga terbaik.
Memilih sofa ideal berarti memadukan fungsi, ukuran, bahan, dan gaya. Untuk kamu yang tinggal di perkotaan, pilih sofa yang proporsional dengan ruang, mudah perawatannya, dan punya fitur yang mendukung gaya hidup entah itu sofa bed untuk tamu mendadak, sectional untuk berkumpul keluarga, atau recliner untuk sesi nonton marathon. Di POJAHOME, fokus kami membantu kamu menemukan sofa yang bukan hanya estetik, tapi juga nyaman dan tahan lama. Kalau mau, kamu bisa mulai dengan mengukur ruang dan menulis daftar prioritas (ukuran, material, fungsi) itu langkah paling praktis sebelum hunting sofa baru.
